ILMU BUDAYA DASAR
Nama
:
Sefti Pridayanti
( 18213334 )
Kelas
:
1-EA-04
Mata
Kuliah :
Ilmu Budaya
Dasar
Dosen
:
Tri Handayani
1.
Berikan pemahaman tentang pengertian
ideologi dan sebutkan langkah-langkah berpandangan hidup yang baik !
Pengertian ideologi
Ideologi berasal dari kata idea (Inggris), yang artinya gagasan,
pengertian. Kata kerja Yunani oida = mengetahui, melihat dengan budi. Kata
“logi” yang berasal dari bahasa Yunani logos yang artinya pengetahuan.
Jadi Ideologi mempunyai arti pengetahuan tentang gagasangagasan,
pengetahuan tentang ide-ide, science of ideas atau ajaran tentang
pengertian-pengertian dasar. Dalam pengertian sehari-hari menurut Kaelan ‘idea’
disamakan artinya dengan citacita.
Dalam perkembangannya terdapat pengertian Ideologi yang
dikemukakan oleh beberapa ahli. Istilah Ideologi pertama kali dikemukakan oleh
Destutt de Tracy seorang Perancis pada tahun 1796. Menurut Tracy ideologi yaitu
‘science of ideas’, suatu program yang diharapkan dapat membawa perubahan institusional
dalam masyarakat Perancis.
Pelaksanaan Ideologi yang pragmatis tidak diawasi oleh aparat
partai atau aparat pemerintah melainkan dengan pengaturan pelembagaan
(internalization), contohnya individualisme atau liberalisme. Ideologi secara
struktural diartikan sebagai sistem pembenaran, seperti gagasan dan formula
politik atas setiap kebijakan dan tindakan yang diambil oleh penguasa.
Dengan demikian secara umum dapat ditarik kesimpulan bahwa
Ideologi adalah kumpulan gagasan-gagasan, ide-ide, keyakinan-keyakinan yang
menyeluruh dan sistematis, yang menyangkut berbagai bidang kehidupan manusia.
Notonegoro sebagaimana dikutip oleh Kaelan mengemukakan, bahwa
Ideologi negara dalam arti cita-cita negara atau cita-cita yang menjadi dasar
bagi suatu sistem kenegaraan untuk seluruh rakyat dan bangsa yang bersangkutan
pada hakikatnya merupakan asas kerokhanian yang antara lain memiliki ciri:
1) Mempunyai derajat yang tertinggi sebagai
nilai hidup kebangsaan dan kenegaraan;
2) Mewujudkan suatu asas kerokhanian,
pandangan dunia, pedoman hidup, pegangan hidup yang dipelihara, dikembangkan,
diamalkan, dilestarikan kepada generasi berikutnya, diperjuangkan dan
dipertahankan dengan kesediaan berkorban.
Ideologi merupakan cerminan cara berfikir orang atau masyarakat
yang sekaligus membentuk orang atau masyarakat itu menuju cita-citanya.
Ideologi merupakan sesuatu yang dihayati menjadi suatu keyakinan. Ideologi
merupakan suatu pilihan yang jelas membawa komitmen (keterikatan) untuk
mewujudkannya. Semakin mendalam kesadaran ideologis seseorang, maka akan
semakin tinggi pula komitmennya untuk melaksanakannya.
B.
Pengertian pandangan hidup
Setiap manusia mempunyai pandangan hidup. Pandangan hidup itu
bersifat kodrati. Karena itu menentukan masa depan seseorang. Untuk itu perlu
dijelaskan pula apa arti pandangan hidup. Pandangan hidup artinya pendapat atau
pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia.
Macam-macam sumber pandangan hidup
Pandangan hidup banyak sekali macamnya dan ragamnya. Akan tetapi
pandangan hidup dapat diklasifikasikan berdasaikan asalnya yaitu terdiri dari 3
macam :
(A)
Pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak
kebenarannya
(B)
Pandangan hidup yang berupa ideologi yang disesuaikan dengan kebudayaan dan
norms yang terdapat pada negara tersebut.
(C)
Pandangan hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.
Langkah-langkah Berpandangan Hidup Yang Baik.
Setiap
manusia pasti memliki sebuah pandangan hidup, dan sebagian mereka memiliki cara
pandang yang berbeda-beda dalam menanggapi suatu hal. Bagaimana setiap orang
memperlakukan pandangan hidup itu tergantung pada setiap individu yang
bersangkutan. Pandangan hidup sebagai sarana mencapai tujuan dan cita-cita
dengan baik. Adapun langkah-langkah itu sebagai berikut :
·
Mengenal
·
Mengerti
·
Menghayati
·
Meyakini
·
Mengabdi
STUDI KASUS
Pada akhir-akhir ini sering ramai di
beritakan tentang penyerangan sekelompok orang terhadap perkumpulan islam
ahmadiyah. Mengapa bisa terjadi penyerangan tersebut ? Ahmadiyah yang merupakan
salah satu aliran agama islam merupakan aliran yang di anggap sesat oleh
penduduk setempat.
Tanggapan
Penyebaran agama islam
ahmadiyah yang sangat jelas jauh dari
ajaran islam saya rasa cukup meresahkan kami yang mayoritas muslim di Indonesia
merasa terganggu dengan adanya perkumpulan tersebut. Saya harap pemerintah
dapat menindak tegas dan mengembalikan nya ke dalam agama islam yang sebenar-benarnya
islam agar tidak meresahkan warga Negara Indonesia disini.
2.
Berikan pemahaman tentang pengertian
dari tanggung jawab, cari contoh tanggung jawab yang baik antar manusia dan
berikan tanggapan / pembahasan dari contoh kasus yang diambil !
Manusia dan Tanggung Jawab
Tanggung jawab adalah keadaan wajib menanggung segala sesuatunya.
Sehingga bertanggung jawab menurut kamus umum bahasa Indonesia adalah
berkewajiban menaggung,memikul jawab, menaggung segala sesuatunya, atau
memberikan jawab dan menanggung akibatnya.
Tanggung jawab adalah kesadaran
manusia akan tingkah laku atau perbuatanya yang disengaja atau pun yang tidak
disengaja. Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran
akan kewajibannya.
Tanggung jawab bersifat kodrati,
artinya sudah menjadi bagian kehidupan manusia, bahwa setiap manusia pasti
mempunyai tanggung jawab masing-masing. Tanggung jawab dapat dilihat dari dua
sisi, yaitu sisi pihak yang berbuat dan dari sisi kepentingan pihak lain. Dari
sisi si pembuat ia harus sadar dengan perbuatan yang telah dilakukannya,dengan
demikian ia sendiri yang harus memulihkan kembali keadaan. Dari sisi pihak
lain, apabila si pembuat tidak mau bertanggung jawab , pihak lain yang akan
memulihkan kembali keadaan dengan cara individual maupun dengan cara
kemasyarakatan.
Tanggung jawab adalah ciri manusia yang
beradab (berbudaya). Manusia bertanggung jawab karena menyadari akibat baik dan buruk yang telah diperbuatnya
dan menyadari pula bahwa pihak lain memerlukan pengabdian dan pengorbanan
darinya.
Macam-macam
Tanggung Jawab :
a) Tanggung jawab terhadap diri sendiri
b) Tanggung jawab terhadap keluarga
c) Tanggung jawab terhadap masyarakat
d) Tanggung jawab kepada Bangsa / Negara
e) Tanggung jawab terhadap Tuhan
Pengorbanan
Pengorbanan
adalah suatu perbuatan memberikan secara ikhlas, harta benda, waktu, tenaga
pikiran bahkan mungkin nyawa, demi cintanya atau ikatannya dengan suatu atau
demi kesetiaan, kebenaran. Pengorbanan barasal dari kata “korban”. Dan kata
Pengorbanan menurut kamus besar bahasa Indonesia memiliki arti perbuatan
mengorbankan. Dari kata tersebut dapat disimpulkan bahwa pengorbanan merupakan
perbuatan yang memberikan segala sesuatu baik materi, fisik, waktu, dan
lain-lain.
Perbedaan antara pengabdian dan pengorbanan tidak
begitu jelas, karena saat kita melakukan sebuah pengabdian pasti membutuhkan
sebuah pengorbanan. Pengorbanan timbul dari rasa pengabdian yang mendalam dan
alamiah terjadi, karena rasa tersebut membuat seseorang dapat
meyakini,merelakan dan mengorbankan apa yang diyakini untuk mencapai satu
tujuan.
Contoh Kasus
Pengorbanan seorang guru yang kini sekarang
hanya dapat terbaring di tempat tidur tidak bisa berjalan bahkan bangun dari
tempat tidur, tapi tetap mengerahkan tenaga nya untuk mengajar. Bukti nya
banyak pelajar-pelajar yang datang untuk belajar di rumah ibu tersebut, walau
ibu tersebut tidak dapat berjalan lagi dan bangun dari tempat tidur tapi tetap
mau mengajar di rumah kini terbukti bahwa memang guru adalah pahlawan tanpa
tanda jasa.
Tanggapan
Bahwa pengorbanan seperti yang
dilakukan oleh seorang ibu dengan keterbatasan raga nya karena tidak dapat
bangun dari tempat tidur tetap ikhlas tanpa bayaran sedikitpun mengajar dan
membagi ilmu nya kepada para pelajar yang datang ke rumah nya tanpa pamrih. Keikhlasan
ibu tersebut mampu membuat nya dan membuktikan bahwa masih ada pahlawan tanpa
tanda jasa yang sesungguhnya, karena tujuan nya hanya mencerdaskan anak bangsa.
3.
Berikan
pemahaman tentang hubungan antara kegelisahan dan pengharapan cari
contoh hubungan antara kegelisahan &pengharapan, berikan tanggapan /
pembahasan dari contoh kasus yang diambil !
Manusia dan Kegelisahan
Kegelisahan berasal dari kata gelisah, yang berarti tidak tenteram
hatinya, selalu merasa khawatir, tidak tenang, tidak sabar, cemas. Sehingga
kegelisahan menipakan hal yang menggambarkan seseorang tidak tentram hati
maupun perbuatannya, merasa kawatir, tidak tenang dalam tingkah lakunya, tidak
sabar ataupun dalam kecemasan.
Kegelisahan hanya dapat diketahui dari gejala tingkah laku atau
gerak gerik seseorang dalam situasi tertentu. Gejala tingkah laku atau
gerak-gerik itu umumnya lain dari biasanya, misalnya berjalan mundar-mandir
dalam ruang tertentu sambil menundukkan kepala; memandang jauh ke depan sambil
mengepal-ngepalkan tangannya; duduk termenung sambil memegang kepalanya; duduk
dengan wajah munmg atau sayu, malas bicara; dan lain-lain.
Kegelisahan merupakan salah satu ekspresi dari kecemasan. Karena
itu dalam kehidupan sehari-hari, kegelisahan juga diartikan sebagai kecemasan,
kekawatiran ataupun ketakutan. Masalah kecemasan atau kegelisahan berkaitan
juga dengan masalah frustasi, yang secara definisi dapat disebutkan, behwa
seseorang mengalami frustasi karena apa yang diinginkan tidak tecapai.
(a). Kecemasan obyektif
Kecemasan tentang kenyataan adalah suatu pengalaman perasaan
sebagai akibat pengamatan atau suatu bahaya dalam dunia luar. Bahaya adalah
sikap keadaan dalam lingkungan seseorang yang mengancam untuk mencelakakannya.
Pengalaman bahaya dan timbulnya kecemasan mungkin dari sifat pembawaan, dalam
arti kata, bahwa seseorang mewarisi kecenderungan untuk menjadi takut kalau ia
berada dekat dengan benda-benda tertentu atau keadaan tertentu dari
lingkungannya.
(b).
Kecemasan neorotis (syaraf)
Kecemasan ini timbul karena pengamatan tentang bahaya dari
naluriah. Menurut Sigmund Freud, kecemasan ini dibagi tiga macam, yakni :
(1) Kecemasan yang timbul karena penyesuaian
diri dengan lingkungan. Kecemasan timbul karena orang itu takut akan bayangannya
sendiri, atau takut akan id-nya sendiri, sehingga menekan dan menguasai ego.
Kecemasan semacam ini menjadi sifat dari seseorang yang gelisah, yang selalu
mengira bahwa seseuatu yang hebat akan terjadi.
(2) Bentuk ketakutan yang tegang dan
irrasional (phobia). Bentuk khusus dari phobia adalah, bahwa intensitet ketakutan
melebihi proporsi yang sebenamya dari obyek yang ditakutkannya. Misalnya
seorang gadis takut memegang benda yang terbuat dari karet. Ia tidak mengetahui
sebab ketakutan tersebut, setelah dianalisis; ketika masih kecil dulu ia sering
diberi balon karet oleh ayahnya, satu untuk dia dan satu untuk adiknya. Dalam
suatu pertengkaran ia memecahkan balon adiknya, sehingga ia mendapat hukuman
yang keras dari ayahnya. Hukuman yang didapatnya dan perasaan bersalah menjadi
terhubung dengan balon karet.
(3) Rasa takut lain ialah rasa gugup, gagap
dan sebagainya. Reaksi ini munculnnya secara tiba-tiba tanpa ada provokasi yang
tegas. Reaksi gugup ini adalah perbuatan meredakan din yang bertujuan untuk
membebaskan seseorang dari kecemasan neorotis yang sangat menyakitkan dengan
jalan melakukan sesuatu yang dikehendaki oleh id meskipun ego dan superego
melarangnya.
(c). kecemasan moril
Kecemasan moril disebabkan karena pribadi seseorang.Tiap pribadi
memiliki bennacam-macam emosi antara lain: hi, benci, dendam, dengki, marah,
gelisah, cinta, rasa kurang.
Rasa iri, benci, dengki, dendam itu merupakan sebagian dari
pemyataan individu secara keseluruhan berdasarkan konsep yang kurang sehat.
Oleh karena itu sering alasan untuk iri, benci, dengki itu kurang dapat
dipahami orang lain.
Manusia Dan Harapan
Harapan adalah awal dari sebuah alur hidup. Alur tersebut tidak
akan pernah selesai dengan tuntas dan menghasilkan apa yang diharapkan jika
tidak ada upaya-upaya yang jelas untuk mewudujkan harapan tersebut.
Harapan adalah keinginan seseorang untuk mendapatkan
sesuatu.Setiap manusia memiliki harapan yang merupakan cita-cita di masa yang
akan datang.Manusia yang tidak memiliki harapan berarti manusia itu mati dalam
hidup.Harapan harus sesuai dengan pengetahuan, pengalaman, lingkungan hidup dan
kemampuannya. Manusia harus merasa yakin atas usahanya mewujudkan harapan agar
dapat berhasil sesuai dengan yang di harapkan.
Penyebab manusia mempunyai harapan adalah dorongan kodrat manusia
sebagai makhluk sosial.Dorongan kodrat adalah sifat,keadaan atau pembawaan
alamiah sejak manusia di ciptakan.Dorongan itulah yang menyebabkan manusia
mempunyai bermacam-macam kebutuhan hidup dan untuk memenuhinya manusia harus
bekerjasama dengan orang lain.
MACAM-MACAM
HARAPAN
Menurut Abraham Maslow
mengkategorikan kebutuhan manusia menjadi lima macam. Lima macam kebutuhan
manusia itu merupakan lima harapan manusia. Lima macam harapan itu ialah :
1. Harapan untuk
memperoleh kelangsungan hidup (survival).
2. Harapan untuk
memperoleh keamanan (safety).
3. Harapan untuk
memiliki hak dan kewajiban untuk mencintai dan dicintai (beloving and love).
4. Harapan
memperoleh status atau untuk diterima atau di akui lingkungan.
5. Harapan untuk
memperoleh perwujudan dan cita-cita (self actualization).
Penyebab Manusia Mempunyai
Harapan
Apa sebab manusia mempunyai
harapan ?
· Dorongan kodrat
· Dorongan
kebutuhan hidup
· Kelangsungan
hidup (survival)
· Keamanan
· Hak dan
kewajiban mencintai dan discintai
· Perwujudan cita
– cita
Dampak & Penanggulangan
Jika Harapan Tidak Tercapai
Dengan memiliki harapan manusia memiliki semangat hidup untuk
meraih harapan nya. Namun pada kenyatan nya ada harapan manusia tidak semua
memiliki dampak baik bagi manusia itu sendiri, ini di sebabkan karena beberapa
hal, pertama harapan mereka yang terlalu tinggi yang tidak mungkin bisa didapat
kan nya, lalu ketika mereka sedang berusaha meraih harapan itu ada suatu
kejadian atau musibah sehingga manusia itu gagal atau tidak biasa meraih
harapan itu.
Maka dampak nya beruapa depresi/frustasi dan akhirnya
ada yang bunuh diri, dan ada juga mereka yang berubah sifat karakter
mereka, gaya hidup serta kepribadian mereka. Itu dampak buruk dari harapn
apabila tidak tercapai. Dalam hal ini tidak semua harapan dan keinginan
berdampak positif bagi manusia. Tetapi itu semua kembali lagi kepada diri
manusia itu sendiri. Dalam menggapai harapan kita harus berusaha dengan gigih
dan berdoa untuk mengapai nya. Namun apabila tadak tercapai, hendak lah kita
untuk tidak cepat berputus asa. Apabila semua harapan yang telah perjuangkan
dengan sungguh-sungguh tidak tercapai.
DAFTAR PUSTAKA
*
http://www.scribd.com/doc/82131792/Manusia-Dan-Harapan
*
http://youdhaajah.blogspot.com/2012/04/manusia-dan-harapan.html
*
*
*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar